Waduh telat, nih, mestinya langsung posting begitu kejadian. Tapi engga apa2 lah, daripada engga disampaikan mending telat sedikit. Lagian hari ini ada terjadi unwanted subscription, tapi engga tahu apakah subscriptionnya di-approve atau tidak, belum meriksa. Ini cerita tentang pengalaman saya menggunakan FREN.
Hari Sabtu, malem Minggu kemaren (2007/09/01), saya lagi asyik sms-an dengan seorang teman. Cowok, gak perlu curiga, gue kan jomblo tulen yang baik dan benar. Tema obrolan makin lama makin menjurus ke hal2 yang sangat... baik. Kami ngobrol masalah kehidupan sehari-hari. Yah namanya juga sama temen. Asyik dah pokoknya.
Tapi kemudian sesuatu terjadi. Beberapa saat setelah saya kirim sms, henpon saya berbunyi dan di layar tertulis kalau saya mendapat sms baru dari nomor yang tidak saya kenal (nomor FREN juga). Agak kaget (dan berharap juga, siapa tahu cewek) karena saya tidak terbiasa menerima sms dari nomor yang tidak saya kenal. Tapi hanya berselang beberapa detik, henpon bunyi lagi dan layar menunjukkan kalau saya telah menerima 1 sms lagi. Kali ini dari temen yang sebelumnya emang udah saya kirim sms. "Wah, baca yang dari temen dulu ah," pikir saya. Dan ternyata isinya emang jawaban dari sms yang saya kirim sebelumnya.
Sayapun melanjutkan membaca sms dari nomor yang tidak saya kenal tersebut, dan dibuat terkaget2. Isi sms itu sama persis dengan isi sms dari teman saya yang datang hanya beberapa detik sesudahnya. Nah loh?
Otak detektif saya (yang penuh dengan teori konspirasi) langsung bekerja. Ini bisa jadi temen saya ngerjain, ngetik sms yang sama persis bareng dengan mitranya, lalu sama2 kirim sms ke saya. Dan tentu ada skenario alternatif, yaitu nomor ini adalah sms gateway yang digunakan oleh FREN untuk melakukan pengiriman sms.
OK, ini saatnya klarifikasi. Saya tanya langsung deh ke temen, kenal atau tidak dengan nomor itu. Tapi teman saya menjawab tidak kenal. Saya tahu tipe teman saya ini. Kemungkinan untuk ngerjain memang ada, walau sangat kecil, tapi saya yakin dia akan segera ngasih tahu kalau dia sebenernya ngerjain. Jadi karena dia jawab tidak kenal, saya percaya bahwa dia tidak tahu nomor itu.
Kita beralih ke skenario kedua. Saya ingin tahu, kalau bener ini emang nomor gateway FREN (emang ada cara transfer sms kayak gitu?) mestinya engga ada orang yang memegang nomor ini. Biasanya juga robot. Atau sebuah alat yag ditancepin ke server. Saya coba kirim sms ke nomor itu. Eh, beberapa saat kemudian ada balesan. Dan dari pengamatan saya, balesan itu sangat manusiawi. Maksudnya bukan auto-responder.
Saya kirimin sms lagi, menanyakan tentang kemungkinan pengetahuan dia tentang apa yang telah terjadi sehingga saya menerima sms dari nomor dia yang isinya sama persis dengan sms yang dikirim teman saya ke saya. Tapi nampaknya si pemilik nomor ini juga tidak tahu menahu tentang kejadian ini. Ya saya engga bisa menuduh dia bohong. Orang saya tanya baik2, dia jawab baik2, pastinya juga engga ada maksud jelek yang disembunyikan.
Wah bingung deh saya. Yah udah, nelpon ke 888 aja, siapa tahu ada yang pernah mengalami hal serupa dan melaporkan ke customer service. Tapi sayang, menurut jawaban si cs, sepertinya ini adalah kasus yang terjadi untuk pertama kali. Saya tanya, apakah ada kontak yang bisa saya hubungi karena saya yakin ini masalah yang cukup serius, tapi katanya cara lapor ke FREN emang cuma ke 888.
Saya samasekali engga puas. Karena saya engga yakin masalah ini akan dilaporkan oleh si cs ke atasannya. Dan kalaupun dilaporkan, saya engga yakin si atasan akan menyampaikan ke "bagian terkait". Ya udahlah, nulis di blog aja.
Pastinya saya akan kirim email ke root, postmaster, dan admin server mobile-8.com. Kasih link aja ke blog ini, hehe.
Oh, iya. Tadi siang ada kejadian tambahan yang bikin saya agak kaget juga. Saya dapet sms dari nomor 2525 (pasti urusan RingGo) untuk melakukan konfirmasi pemasangan sebuah lagu sebagai nada sambung pribadi. Weleh2, saya kan engga request kok bisa ada yang minta konfirmasi. Wah, jangan2 kejadian di posting ini adalah hal yang biasa terjadi. Hehe, IDR 9.000,00 kan lumayan tuh. SMS spoofing engga coba dihindarkan gituh?
Mudah2an dengan adanya tulisan ini Mobile-8 sebagai provider jaringan selular FREN akan memperbaiki layanannya. Dan tentu, informasi yang jelas untuk para pelanggannya.
Mohon maaf kalau bahasa saya jelek dan kurang sopan :D.
Hari Sabtu, malem Minggu kemaren (2007/09/01), saya lagi asyik sms-an dengan seorang teman. Cowok, gak perlu curiga, gue kan jomblo tulen yang baik dan benar. Tema obrolan makin lama makin menjurus ke hal2 yang sangat... baik. Kami ngobrol masalah kehidupan sehari-hari. Yah namanya juga sama temen. Asyik dah pokoknya.
Tapi kemudian sesuatu terjadi. Beberapa saat setelah saya kirim sms, henpon saya berbunyi dan di layar tertulis kalau saya mendapat sms baru dari nomor yang tidak saya kenal (nomor FREN juga). Agak kaget (dan berharap juga, siapa tahu cewek) karena saya tidak terbiasa menerima sms dari nomor yang tidak saya kenal. Tapi hanya berselang beberapa detik, henpon bunyi lagi dan layar menunjukkan kalau saya telah menerima 1 sms lagi. Kali ini dari temen yang sebelumnya emang udah saya kirim sms. "Wah, baca yang dari temen dulu ah," pikir saya. Dan ternyata isinya emang jawaban dari sms yang saya kirim sebelumnya.
Sayapun melanjutkan membaca sms dari nomor yang tidak saya kenal tersebut, dan dibuat terkaget2. Isi sms itu sama persis dengan isi sms dari teman saya yang datang hanya beberapa detik sesudahnya. Nah loh?
Otak detektif saya (yang penuh dengan teori konspirasi) langsung bekerja. Ini bisa jadi temen saya ngerjain, ngetik sms yang sama persis bareng dengan mitranya, lalu sama2 kirim sms ke saya. Dan tentu ada skenario alternatif, yaitu nomor ini adalah sms gateway yang digunakan oleh FREN untuk melakukan pengiriman sms.
OK, ini saatnya klarifikasi. Saya tanya langsung deh ke temen, kenal atau tidak dengan nomor itu. Tapi teman saya menjawab tidak kenal. Saya tahu tipe teman saya ini. Kemungkinan untuk ngerjain memang ada, walau sangat kecil, tapi saya yakin dia akan segera ngasih tahu kalau dia sebenernya ngerjain. Jadi karena dia jawab tidak kenal, saya percaya bahwa dia tidak tahu nomor itu.
Kita beralih ke skenario kedua. Saya ingin tahu, kalau bener ini emang nomor gateway FREN (emang ada cara transfer sms kayak gitu?) mestinya engga ada orang yang memegang nomor ini. Biasanya juga robot. Atau sebuah alat yag ditancepin ke server. Saya coba kirim sms ke nomor itu. Eh, beberapa saat kemudian ada balesan. Dan dari pengamatan saya, balesan itu sangat manusiawi. Maksudnya bukan auto-responder.
Saya kirimin sms lagi, menanyakan tentang kemungkinan pengetahuan dia tentang apa yang telah terjadi sehingga saya menerima sms dari nomor dia yang isinya sama persis dengan sms yang dikirim teman saya ke saya. Tapi nampaknya si pemilik nomor ini juga tidak tahu menahu tentang kejadian ini. Ya saya engga bisa menuduh dia bohong. Orang saya tanya baik2, dia jawab baik2, pastinya juga engga ada maksud jelek yang disembunyikan.
Wah bingung deh saya. Yah udah, nelpon ke 888 aja, siapa tahu ada yang pernah mengalami hal serupa dan melaporkan ke customer service. Tapi sayang, menurut jawaban si cs, sepertinya ini adalah kasus yang terjadi untuk pertama kali. Saya tanya, apakah ada kontak yang bisa saya hubungi karena saya yakin ini masalah yang cukup serius, tapi katanya cara lapor ke FREN emang cuma ke 888.
Saya samasekali engga puas. Karena saya engga yakin masalah ini akan dilaporkan oleh si cs ke atasannya. Dan kalaupun dilaporkan, saya engga yakin si atasan akan menyampaikan ke "bagian terkait". Ya udahlah, nulis di blog aja.
Pastinya saya akan kirim email ke root, postmaster, dan admin server mobile-8.com. Kasih link aja ke blog ini, hehe.
Oh, iya. Tadi siang ada kejadian tambahan yang bikin saya agak kaget juga. Saya dapet sms dari nomor 2525 (pasti urusan RingGo) untuk melakukan konfirmasi pemasangan sebuah lagu sebagai nada sambung pribadi. Weleh2, saya kan engga request kok bisa ada yang minta konfirmasi. Wah, jangan2 kejadian di posting ini adalah hal yang biasa terjadi. Hehe, IDR 9.000,00 kan lumayan tuh. SMS spoofing engga coba dihindarkan gituh?
Mudah2an dengan adanya tulisan ini Mobile-8 sebagai provider jaringan selular FREN akan memperbaiki layanannya. Dan tentu, informasi yang jelas untuk para pelanggannya.
Mohon maaf kalau bahasa saya jelek dan kurang sopan :D.
Comments
BTW, cs-na awewe dud?? :D
http://www.alatsurveycenter.com/
blog na ku sayah di add nya..
-ud-(macana bari dahar keju)