Skip to main content

Justice Bao

MX Rider langsung bertanya pada Mandor Keliling, saat si Mandor memasuki ruangan. "Enak, kang, makannya?"

"Sip! Kalau gak inget sama anak2 lain, gue pasti nambah," si Mandor menjawab sambil mengangkat jempol. "Pokoknya enak, dah. Buruan, keburu habis loh."

"Wah, kita perlu justice, nih, justice." MX Rider meracau tidak karuan.

"Justice Bao maksud loh?"

Dan tanpa perintah lanjutan, jemari si Mandor langsung mencari lagu dan atau video soundtrack (opening/ending) dari film Justice Bao (Judge Bao). Dan ditemukanlah ...



Rasa hangat menjalar di tubuh sang Mandor. Oh, tidak, bukan di tubuh. Tapi di hati. Ingatannya melayang pada saat2 SMP ketika dia masih menonton sinetron2 kungfu dari Hongkong dan Cina. Ketika dia menonton bersama keluarganya. Ketika keluarganya masih lengkap.

Si Mandor lupa kalau dia mandor, dan hampir menitikkan air mata saat mendengar kembali ending film yang sama ...



Sekeluarga, nonton bersama, tertawa bersama.

Hiks ..., masa2 yang indah. Andai bisa kembali ke masa itu. Andai bisa kubekukan waktu saat bersama mereka ...

(hmm, judul sama isi artikel gak terlalu sesuai)

Comments